Di
akhir 1970-an juga muncul musisi muda lain Fariz Rustam Munaf. Fariz
merilis album yang unsur jazz rock-nya lumayan tebal yaitu “Sakura”
di tahun 1978. Fariz adalah wakil figur muda dari lingkungan SMA yang
tampil ke permukaan meramaikan pergerakan jazz Indonesia, walaupun
waktu itu ia lebih dipandang sebagai musisi dan penyanyi pop.
Perjalanan
panjang jazz juga tak akan lengkap tanpa kehadiran klub-klub jazz
yang sempat bertaburan di kota-kota besar seperti Jakarta dan
Surabaya. Klub tersebut antara lain adalah Jamz milik pengusaha
penggila jazz yakni Peter F. Gontha. Kiprah Peter F. Gontha tidak
bisa dilepaskan dari sejarah kemajuan jazz di Tanah Air. Lewat
koneksinya yang luas, ia mampu meyakinkan para musisi jazz kelas satu
dunia untuk menggelar pertunjukan di Indonesia. Berkat jasanya pula,
para musisi jazz Indonesia bisa bermain di event-event
jazz internasional.
Di
era tahun 1980-an selain pergelaran jazz lokal macam “Jazz Goes To
Campus” yang sekarang sudah menjadi agenda rutin setiap tahun dan
digelar di kampus UI, pada tahun 1988 juga terselenggara sebuah event
jazz yang terbesar yang pernah digelar oleh anak negeri, yakni
Jakarta International Jazz Festival atau yang lebih dikenal dengan
nama Jak Jazz, atas gagasan Ireng Maulana.
Perhelatan
jazz akbar ini sungguh membanggakan karena diikuti oleh musisi jazz
dunia, baik dari Amerika, Eropa, dan Asia. Tentu saja ratusan musisi
jazz kita ikut bergumul sambil berkolaborasi satu panggung dengan
musisi-musisi luar negeri. Musisi-musisi dari luar yang memeriahkan
Jak Jazz pertama itu adalah Phil Perry, Lee Ritenour, Larry Corvell,
Kazumi Watanabe, Frederick Noran Band, Igor Brill Ensemble.
Di
era tahun 2000-an jazz di Indonesia makin berkembang dengan sangat
pesat, lihat saja grup-grup baru yang mengusung format musik jazz
yang juga sukses secara komersial seperti Bali Lounge, Maliq &
D’Essentials, Park Drive, Rieka Roeslan, dan Sova. Dan yang tak
boleh dilupakan adalah munculnya Balawan, gitaris asal Bali yang
permainannya selalu mendapat pujian, baik dari dalam negeri maupun
luar negeri.
SUMBER:
http://jejak-langkah-jazz-di-indonesia.htm
No comments:
Post a Comment